Rabu, 10 April 2013

Sistem Operasi Terdistribusi VS Sistem Operasi Jaringan




         Suatu sistem operasi terdistribusi yang sejati adalah yang berjalan pada beberapa buah mesin, yang tidak melakukan sharing memori, tetapi terlihat bagi user sebagai satu buah komputer single. Pengguna tidak perlu memikirkan keberadaan perangkat keras yang ada, seperti prosesor. Contoh dari sistem seperti ini adalah Amoeba.
          Sistem operasi terdistribusi berbeda dengan sistem operasi jaringan. Untuk dapat membedakannya, sistem operasi jaringan memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
a.  Tiap komputer memiliki sistem operasi sendiri
b.  Tiap personal komputer memiliki sistem file sendiri, di mana data-data disimpan
c.  Sistem operasi tiap komputer dapat berbeda-beda atau heterogen
d.  Pengguna harus memikirkan keberadaan komputer lain yang terhubung, dan harus mengakses, biasanya menggunakan remote login (telnet)
e.  File system dapat digunakan dengan dukungan NFS
Contoh dari sistem ini adalah UNIX dan LINUX Server.

Materi sistem operasi terdistribusi lainnya:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar